JAKARTA – Apa ini ?? Perusahaan di Korea Selatan, Yaitu Samsung,
baru-baru ini merilis sebuah sayembara bernama Mobile Security Rewards Program
dengan total hadiah hingga USD200.000 atau sekira Rp2,6 Miliar.
Sayembara iini digelar untuk menjaring penemu bug (masalah
sistem) atau kerentanan pada sistem keamanan produk dan layanan milik Samsung.
Penemuan bug atau masalah sistem itu melingkupi pada 38
perangkat Samsung, mulai dari 2015 hingga saat ini. Kemudian ada pula beberapa
layanan dan produk seperti Samsung Pay, Samsung Pass, Bixby, dan lainnya.
Dikutip dari Phone Arena, Jumat (8/9/2017), agar bisa
masuk dalam sistem, peserta harus membuktikan konsep nyata untuk sebuah
eksploit dalam firmware terbaru. Mereka juga bisa menemukan eksploit pada
software layanan Samsung.
Menariknya, pihak perusahaan sedang mencari potensi lubang
keamanan yang dapat mengeksploitasi tanpa adanya koneksi secara fisik. Dengan
kata lain, perang itu sendiri, tanpa adanya koneksi dengan alat atau perangkat
lain.
Peserta yang mengikuti sayembara itu tak diperbolehkan untuk
mempublikasikan penemuannya hingga Samsung melakukan investigasi sekira dua
bulan.
Beberapa perangkat yang akan menjadi target penemuan bug
ialah seri Galaxy S (varian S6 hingga S8), Galaxy Note (varian Note 4 hingga
Note 8), Galaxy A (A3 2016, hingga A 2017), Galaxy J (varian J 2016 hingga J7
2017), dan Galaxy Tab (Tab S2 L Refresh, Tab S3 9.7).
Apa lagi ikutan lah...
Ikut
ReplyDeleteBnykk cerita
ReplyDelete